Terpisah jarak
Memutar waktu
Melihat kamu yang dulu
Tak lagi sama
Tak seindah lalu
Bias retak cermin
Refleksikan kamu yang lain
Kututup mata hati
Memanggil keindahan itu kembali
Tak kutemukan kala ibu bersamamu
Wajah itu tetap samar
Gurat retak cermin
Refleksikan kamu yang lain
Semua tampak elusif
Tak kutemui jiwa yang semula teduh
Semua menjadi asing
Rasa haus membawamu pergi
Tinggalkan jiwamu yang murni
Menjadi sia-sia
Tuk tak sudi lagi jatuh cinta
Di dalam cermin kamu menjadi lain
Andai Tuhan memokᚣamu
Aku pasti akan lebih rela
Jika nafas merdu kebanggaanku
Dirayakan tanpaku di bawah langit-langit lain
Sulit berbesar hati
Mungkin abadi